Kenali Tanda-Tanda Parkinson Sedini Mungkin Dan Cara Pengobatan Parkinson
![]() |
Vlogger dan Blogger Gathering, Mengenal Parkinson |
Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu
Hidup yaitu pilihan tetapi menjadi tua yakni kepastian bagi semua mahkluk hidup di dunia. Semakin bau tanah pun semakin banyak tantangan terutama dalam hal kesehatan. Di kurun muda tentu akan sangat berbeda sekali dengan dikala bau tanah, ketika fungsi organ badan gak lagi sekuat saat muda.
Disaat itu pula mulai bermunculan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh pelemahan fungsi organ badan alasannya faktor perubahan usia. Atau biasa disebut dengan penyakit degenerative.
Sama halnya mirip mesin yang semakin renta maka akan semakin berkurang juga kemampuannya, hanya saja beberapa komponen mesin masih mampu diperbaharui tetapi berbeda dengan halnya manusia.
Bertempat di Rumah Sakit Premier Jatinegara, pada 7 November 2019 lalu aku berkesempatan untuk hadir dalam seminar bersama vlogger dan blogger membahas penyakit Parkinson yang merupakan salah satu penyakit degenerative.
Dalam seminar kesehatan tersebut turut hadir Manager Marketing dr. Kencana Widya, dr. Martha Siahaan dan dokter spesialis Saraf Dr. Sukono Djojoatmodjo, Sp.S yang menjadi narasumber dari program tersebut.
Dr. Sukono menyampaikan bahwa penyakit Parkinson selain penyakit yang disebabkan oleh pelemahan fungsi organ tubuh di usia rata-rata 60 tahun dengan dominan penyintas berjenis kelamin pria, Parkinson juga dikatakan mampu dialami oleh yang lebih muda.
Penyebabnya pun beragam, selain faktor usia, Parkinson mampu juga disebabkan oleh genetika dan acuan hidup yang gak sehat sampai terlalu sering terpapar polusi, baik polusi udara maupun polusi zat-zat berbahaya yang dapat merusak fungsi organ tubuh melalui kuliner.
Gejala Parkinson pada Motorik :
1. Tangan gemetaran (tremor)
Setiap penyintas Parkinson akan mengalami tremor pada salah satu tangannya, akan tetapi tremor ini gak keliatan ketika beraktifitas, sebaliknya akan sangat terang saat dalam kondisi santai.
2. Kekakuan Gerak (Rigidity) dan Kelambanan Gerak.
Beberapa penyintas akan mengalami kekakuan gerak terutama dikala melangkah sehingga mirip robot berjalan namun beberapa masalah ada yang mampu berjalan cepat tapi gak bisa mengerem langkahnya, kalo kata dr. Sukono mah jalannya Ngucluk.
3. Postural instability
Yakni posisi yang kurang kokoh alias gak stabil dan gampang terjatuh.
Akan tetapi ketiga tanda-tanda tersebut merupakan gejala lanjutan alias sudah terlanjur. Sebenarnya ada tanda-tanda Non-Motorik yang sering sekali gak terdeteksi oleh penyintas ataupun keluarganya.
Bertempat di Rumah Sakit Premier Jatinegara, pada 7 November 2019 lalu aku berkesempatan untuk hadir dalam seminar bersama vlogger dan blogger membahas penyakit Parkinson yang merupakan salah satu penyakit degenerative.
Apa itu Penyakit Parkinson ?
Dalam seminar kesehatan tersebut turut hadir Manager Marketing dr. Kencana Widya, dr. Martha Siahaan dan dokter spesialis Saraf Dr. Sukono Djojoatmodjo, Sp.S yang menjadi narasumber dari program tersebut.
Dr. Sukono menyampaikan bahwa penyakit Parkinson selain penyakit yang disebabkan oleh pelemahan fungsi organ tubuh di usia rata-rata 60 tahun dengan dominan penyintas berjenis kelamin pria, Parkinson juga dikatakan mampu dialami oleh yang lebih muda.
Penyebabnya pun beragam, selain faktor usia, Parkinson mampu juga disebabkan oleh genetika dan acuan hidup yang gak sehat sampai terlalu sering terpapar polusi, baik polusi udara maupun polusi zat-zat berbahaya yang dapat merusak fungsi organ tubuh melalui kuliner.
Gejala-Gejala Parkinson
Dikatakan oleh Dr. Sukono kalo gejala-gejala penyakit Parkinson dapat dilihat secara langsung pada gerak motoriknya.Gejala Parkinson pada Motorik :
1. Tangan gemetaran (tremor)
Setiap penyintas Parkinson akan mengalami tremor pada salah satu tangannya, akan tetapi tremor ini gak keliatan ketika beraktifitas, sebaliknya akan sangat terang saat dalam kondisi santai.
2. Kekakuan Gerak (Rigidity) dan Kelambanan Gerak.
Beberapa penyintas akan mengalami kekakuan gerak terutama dikala melangkah sehingga mirip robot berjalan namun beberapa masalah ada yang mampu berjalan cepat tapi gak bisa mengerem langkahnya, kalo kata dr. Sukono mah jalannya Ngucluk.
3. Postural instability
Yakni posisi yang kurang kokoh alias gak stabil dan gampang terjatuh.
Akan tetapi ketiga tanda-tanda tersebut merupakan gejala lanjutan alias sudah terlanjur. Sebenarnya ada tanda-tanda Non-Motorik yang sering sekali gak terdeteksi oleh penyintas ataupun keluarganya.
Gejala Parkinson Non-Motorik
Penyintas yang memiliki tanda-tanda halusinasi sering sekali dianggap mengalami gangguan jiwa oleh keluarganya yang bahwasanya itu ialah salah satu tanda-tanda Parkinson, sehingga bukannya dirawat dan disembuhkan tapi malah di bully dan yang terparahnya, penyintas dibawa ke dokter kejiwaan.
Penyakit Parkinson bisa dibilang gak ada obat yang mampu menyembuhkannya secara total tetapi ada pengobatan Parkinson yang mampu meminimalisir imbas dari tanda-tanda Parkinson.
Cara pengobatan Parkinson cuma ada satu, adalah bila penyintas mengalami atau merasa beberapa gejala non-motorik seperti yang disebut diatas, maka segeralah periksakan diri ke dokter seorang ahli Parkinson agar ditindak lanjuti lebih dalam.
Lalu dimana kita mampu melakukan pengobatan Parkinson ?
Parkinson sangat akrab kaitannya dengan fungsi syaraf, jadi kita mampu ke dokter syaraf. Akan tetapi dikala ini ternyata ada rumah sakit yang memiliki Klinik Parkinson dan Gangguan Gerak, yakni di Rumah Sakit Premier Jatinegara (RSPJ).
Di Klinik Parkinson dan Gangguan Gerak RSPJ, penyintas akan di diaknosa dari gejala-gejala awal yang dialami hingga pengobatan lanjutan dan ditangani oleh dokter-dokter spesialis syaraf, salah satunya dr. Sukono Djojoatmodjo, Sp.S. dan di Indonesia dikala ini Parkinson telah dijamin oleh BPJS dan juga asuransi kesehatan lainnya.
- Gangguan penghidu (gangguan pada indra penciuman)
- Praktis mengantuk
- Sulit buang air
- Tekanan darah rendah
- Depresi
- Gangguan jiwa
- Halusinasi
Penyintas yang memiliki tanda-tanda halusinasi sering sekali dianggap mengalami gangguan jiwa oleh keluarganya yang bahwasanya itu ialah salah satu tanda-tanda Parkinson, sehingga bukannya dirawat dan disembuhkan tapi malah di bully dan yang terparahnya, penyintas dibawa ke dokter kejiwaan.
Pencegahan dan Pengobatan Parkinson
Seperti beberapa penyakit degenerative lainnya, pencegahan penyakit Parkinson mampu dilakukan sedini mungkin dengan cara menerapkan teladan hidup sehat, seperti sering berolahraga dan mengatur acuan makan sehat. Karena mirip yang dibahas paragrap diatas bahwa salah satu sumber penyebab penyakit Parkison berasal dari polusi makanan. Dan yang utama adalah rutin melakukan medical check-up (MCU) setiap 6 (enam) bulan sekali supaya selalu terkontrol kondisi badan kita.Penyakit Parkinson bisa dibilang gak ada obat yang mampu menyembuhkannya secara total tetapi ada pengobatan Parkinson yang mampu meminimalisir imbas dari tanda-tanda Parkinson.
Cara pengobatan Parkinson cuma ada satu, adalah bila penyintas mengalami atau merasa beberapa gejala non-motorik seperti yang disebut diatas, maka segeralah periksakan diri ke dokter seorang ahli Parkinson agar ditindak lanjuti lebih dalam.
Lalu dimana kita mampu melakukan pengobatan Parkinson ?
Parkinson sangat akrab kaitannya dengan fungsi syaraf, jadi kita mampu ke dokter syaraf. Akan tetapi dikala ini ternyata ada rumah sakit yang memiliki Klinik Parkinson dan Gangguan Gerak, yakni di Rumah Sakit Premier Jatinegara (RSPJ).
Di Klinik Parkinson dan Gangguan Gerak RSPJ, penyintas akan di diaknosa dari gejala-gejala awal yang dialami hingga pengobatan lanjutan dan ditangani oleh dokter-dokter spesialis syaraf, salah satunya dr. Sukono Djojoatmodjo, Sp.S. dan di Indonesia dikala ini Parkinson telah dijamin oleh BPJS dan juga asuransi kesehatan lainnya.
Belum ada Komentar untuk "Kenali Tanda-Tanda Parkinson Sedini Mungkin Dan Cara Pengobatan Parkinson"
Posting Komentar